Kamis, 05 Mei 2011

Tangis dan Generasi Salaf

oleh: Muhammad Gazali
diposkan pertamakali pda grup facebook."Dakwah Salaf, Dakwah Rasulullah, Dakwah Untuk
Mempersatukan Kaum Muslimin"

Generasi salaf adalah generasi yang
memiliki hati yang amat lembut.
Sehingga hati mereka mudah tergugah
dan menangis karena takut kepada
Allah Subhanahu wa Ta'ala. Terlebih
tatkala membaca ayat-ayat suci Al- Qur'an. Ketika membaca firman Allah: َّﻦُﻜِﺗﻮُﻴُﺑ ﻲِﻓ َﻥْﺮَﻗَﻭ “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu” [Al-Ahzab : 33] ‘Aisyah Radhiyallahu 'anha menangis tersedu-sedu hingga basahlah
pakaiannya. Demikian pula Ibnu Umar Radhiyallahu
'anhu, ketika membaca ayat. ِﺮْﻛِﺬِﻟ ْﻢُﻬُﺑﻮُﻠُﻗ َﻊَﺸْﺨَﺗ ﻥَﺃ ﺍﻮُﻨَﻣﺁ َﻦﻳِﺬَّﻠِﻟ ِﻥْﺄَﻳ ْﻢَﻟَﺃ ِﻪَّﻠﻟﺍ “Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk
tunduk hati mereka mengingat Allah
dan kepada kebenaran yang telah
turun (kepada mereka).” [Al-Hadid : 16] Beliau menangis hingga tiada kuasa
menahan tangisnya. Ketika beliau membaca surat Al-
Muthaffifin setelah sampai pada ayat َﻦﻴِﻤَﻟﺎَﻌْﻟﺍ ِّﺏَﺮِﻟ ُﺱﺎَّﻨﻟﺍ ُﻡﻮُﻘَﻳ َﻡْﻮَﻳ ٍﻢﻴِﻈَﻋ ٍﻡْﻮَﻴِﻟ “Pada suatu hari yang besar, (yaitu) hari (ketika) manusia berdiri
menghadap Rabb semesta alam.” [Al- Muthaffifiin : 5-6] Beliau menangis dan bertambah keras
tangis beliau sehingga tidak mampu
meneruskan bacaannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar