Keseharian yang isami
Oleh : ASY-SYAIHKH HUSAIN AL-AWAISAH hafidzahullahu
1.
Sudahkah engkau shalat fajar (subuh) di masjid?
(ikhwan-pen)
2.
Sudah engkau menjaga semua shalat fardhu di
masjid? (ikhwan-pen)
3.
Sudahkah engkau hari ini membaca Al-Qur’an?
4.
Apakah engkau berdzikir dan wirid setiap selesai
shalat?
5.
Apakah engkau menjaga shalat sunnah Rawatib
Qabliyah dan Ba’diyah?
6.
Sudahkah engkau khusu’ dalam shalatmu dengan
memahami apa yang engkau baca?
7.
Apakah engkau selalu mengingat mati dan alam
kubur?
8.
Apakah engkau sudah mengingat hari akhir beserta
kengerian dan kedahsyatnya?
9.
Apakah engkau sudah meminta kepada Allah untuk
memasukkanmu kedalam surge sebanyak tiga kali?. Karena sesungguhnya barang
siapa yang memohon kepada Allah agar dimasukkan kedalam surge. Maka surga itu
akan berkata : “ Ya Allah masukkanlah ia ke dalam surge”(1)
10.
Sudahkah engkau memohon perlindungan kepada
Allah dari azab Neraka sebanyak tiga kali? Karena barang siapa berbuat demikian maka neraka
akan berkata :”Ya Allah lindungilah ia dari neraka”
11.
Sudahkah engkau membaca hadist-hadist Rasulullah
Shallallahi alaihi was sallam?
12.
Sudahkah engkau berfikir untuk menjauhi
teman-teman yang buruk?
13.
Sudahkah engkau berusaha untuk menjauhi banyak
tertawa dan bercanda?
14.
Sudah nkah engkau hari ini menangis karena takut
kepada Allah?
15.
Sudahkah engkau membaca dzikir pagi dan sore?
16.
Sudahkah engkau beristighfar kepada Allah atas
dosa-dosamu?
17.
Sudahkah engkau memohon mati syahid kepada Allah
dengan sebenar-benarnya? Karena sesun gguhnya Rasulullah shallallahi alaihi was
sallam bersabda :” barang siapa yang memohon mati syahid dengan
sebenar-benarnya niscaya Allah Azza Wa Jalla akan menyampaikannya dengan
kedudukan para syuhada meskipun ia meninggal di atas tempat tidurnya”(HADIST
RIAYAT MUSLIM)
18.
Sudahkah engkau berdo’a kepada Allah agar menetapkan hatimu di atas
agama-Nya?
19.
Sudahkah engkau memanfaatkan waktu-waktu
mustajab dan berdo’a kepada Allah pada
waktu-waktu tersebut?
20.
Sudahkah engkau membeli sebuah buku islam yang baru
yang membuatmu semakin paham kepada agamamu?
21.
Sudahkah engkau memohon ampunan unytuk kaum
mukminin dan mikminat?karena engkau akan mendapat kebaikan dari setiap (yang engkau do’akan/mohonkan ampun)
22.
Sudahkah engau memuji allah azza wa jalla atas
nikmat islam?
23.
Sudahkah engkau memuji allah azza wa jalla atas
nikmmat pendegaran pengelihatan hati dan seluruh nikmat – nikmat-NYA?
24.
Sudahkah engkau hariini bersedekah kepada
orang-orang fakir dan orang-orang yang membutuhkan?
25.
Sudahkah engkau meninggalkan marah karena
nafsumu dan engkau berusaha untuk tidak marah kecualiu karena Allah ?
26.
Sudahkah engkau meninggalkan sifat sombong dan
bangga terhadap diri sendiri ?
27.
Sudahkah engkau menggunjungi saudarmu fillah?
28.
Sudahkah
engkau berdakwah kepada saudara-saudaramuu , tetanggamu dan orang-orang yang
mempunyai hubungan dengan mu?
29.
Sudahkah engkau termasuk orang yang berbuat baik
kepada orang tuamu?
30.
Sudahkah engaku ketika tertimpa musibah
mengucapkan do’a:
“ innalillahi wa inna lillahi roji’un”(3)
“ innalillahi wa inna lillahi roji’un”(3)
31.
Sudahkah engkau pada hari ini berdo’a dengan
do’a ini: “ allohumma inni a’udzubika usyrikabika say’an wa ana a’lam wa
astarhfiruka bima la a’lama”
“ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari
menyekutukan mu dan aku mengetahuinya. Dan aku mohon ampun kepadamu atas
dosa-dosa yang tidak aku ketahui.”
Barang siapa membaca do’a ini maka Allah akan menjauhkan
dirinya dari syirk besar dan syirik kecil (4)
Foote note:
1. Lengkapnya
hadist :” barang siapa yang memohon surge kepada Allah sebanyk 3 kali, maka
surge itu akan berkat : “ ya Allah masukkan lah ia kedalam surga. Dan barang
siapa yang memohon perlindungan dari neraka sebanyak 3 kali maka neraka itu
akan berkata: “ Ya Allah lindungilah ia dari neraka “ HR>TIRMIDZI dan
dishohihkan oleh AL-Albani dalam shihul jami’ nomor 6151 jilid 6)
2. Ibid
3. Rasulullah
salallahu alaihi was sallam bersabda : “ hendaklah setiap kalian mengucapkan
istirja dalam segala hal, sampai dalam masalah tali sandalnya , karena demikian
itu termasuk musibah”( hadist ini di shohihkan oleh syaikh kami Al-albani dalam
kitab alkalimatut toyyib no.130)
4. Lihat
shohihul jami’ no.3625
Di sadur dari kitab “ adzab dan nikmat alam kubur “ oleh
syaikh Husain Al-Awaisah, penerbit pustaka Attauhid. Hal130)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar